Tugu Lawet Kebumen Dan Sejarahnya
Daftar Isi [Show]
Kali ini saya akan menceritakan sedikit sejarah tugu lawet ya
Tugu Lawet Kebumen
Nama Tugu Lawet atau Walet benar-benar terasa asing bagi orang yg belum sempat mengahdiri kota Kebumen. Suatu tugu yg berada ditengah kota Kebumen bersama ketinggian kira kira 15 meter ini menjadilandmark kota Kebumen. Keberadaan tugu ini menyangkut erat bersama potensi yg dipunyai Kab Kebumen merupakan penghasil sarang burung walet.
Peristiwa Tugu Lawet (Walet) bermula kala di wilayah Kebumen, tepatnya di goa-goa karang Pantai Karangbolong ditempati oleh burung lawet (walet). Keberadaan burung lawet tersebut telah beberapa ratus th yg dulu & Kebumen menunjukkan eksistensinya sbg salah satu daerah penghasil sarang burung walet (lawet).
Posisi Tugu Lawet (Walet) berada ditengah kota Kebumen dekat dgn pusat perbelanjaan berupa kawasan pertokoan, pasar induk, & berada di persimpangan jalan yg menjadikan kawasan ini tidak jarang dilewati oleh kendaraan. Tugu Lawet Kebumen menggambarkan orang yg sedang mengupayakan membawa sarang burung walet dgn merangkak diantara bebatuan & dibagian atas terdapat sekian banyak burung walet.
Tugu Lawet Hitam Putih
Pengambaran terhadap Tugu Lawet berdasarkan kiat pemanenan sarang burung walet di goa Karangbolong yg terletak di tebing terjal berbatasan bersama laut lepas oleh masyarakat setempat. Sebelum program pemanenan dilakukan ritual doa supaya proses pemanenan tidak tersendat & para pemanen diberikan keselamatan. Elemen ini disebabkan sebab warga kurang lebih merasa tempat goa yg berada di bibir laut lumayan berbahaya & mitos bahwa goa di pantai Karangbolong yaitu salah satu gerbang menuju ke kerajaan gaib Nyi Loro Kidul.
Tetapi keadaan waktu ini telah beralih, penduduk lebih pilih memelihara burung walet di rumahnya atau sediakan hunian husus utk ruangan tinggal burung walet. Bersama bermacam macam pertimbangan memelihara burung walet rumahan itu lebih gampang kala laksanakan panen, tak memanfaatkan upacara mahal saat memanennya, & mutu lebih tinggi.